Langsung ke konten utama

Kampanye Simpatik di CFD Jalan Pahlawan





Cerita di mulai saat sehari sebelum diadakan kampanye simpatik Car Free Day, yaitu setelah Kampanye Simpatik Tugu Muda. Para anggota KOALA yang  telah selesai mengikuti Kampanye Simpatik di Tugu Muda kembali ke kosnya masing-masing.
Sesampainya di kos, para anggota KOALA ini lalu membuat perlengkapan kostum yang akan dipakai untuk Kampanye Simpatik yang akan diadakan di Jalan Pahlawan. Perlu diketahui sebelumnya, pada acara kampanye simpatik di Car Free Day, KeSEMaT memiliki tema tersendiri dalam kampanyenya yaitu Superhero Save Mangrove. Para anggota KOALA-girls (Rahma, Ana, Kurnia, dan Willy) mempunyai ide untuk membuat kostum Cat Woman. Sedangkan KOALA-boys (Nizam dan Agus) masih bingung untuk membuat dan memakai apa saat kampanye simpatik di Car Free Day.
Malam pun tiba,  saat Nizam dan Agus sedang mencari referensi tentang kostum superhero di kampus, datanglah Ana yang ingin meminta foto-foto kampanye simpatik di Tugu Muda. Nizam, Agus, dan Ana pun berbincang-bincang mengenai kostum apa yang akan dipakai besok harinya saat kampanye simpatik. Kostum Cat Woman yang akan dikenakan Ana dan kawan-kawan. Pucuk dicinta, ulam pun tiba, saat Willy menanyakan tentang kehadiran dalam kegiatan kampanye simpatik di CFD, Nizam menjawab tidak berangkat karena alasan kostum yang sampai saat itu belum juga terpikirkan. (Jangan ditiru ya :D). Dengan alasan kebersamaan, Willy dan kawan-kawannya membuatkan topeng Cat Woman untuk Nizam dan Agus. Nizam dan Agus merasa sedikit lega karena sudah memiliki “pegangan”.
Keesokan harinya, Nizam mendapatkan inspirasi untuk membuat Kostum Green Arrow. Menggunakan bahan seadanya, dengan kaos berwarna hijau, Nizam mengambil selembar kertas dan menulis pada selembar kertas tersebut dengan huruf G yang dimaksudkan disini adalah inisial dari superhero Green Arrow. Nizam lalu menempelkan kertas berinisial G tersebut di kaosnya. Agar lebih keren, Nizam lalu memakai kacamata hitam (tak sesuai kostum superhero sebenarnya). Sementara itu, Agus masih kebingungan mencari kaos hitam miliknya, akhirnya kaos milik Nizam yang belum kering dicuci dia pakai.
Setelah semuanya siap, anggota KOALA yang ikut kampanye simpatik janjian ketemu di warung Mak Nyak sambil sarapan, setelah sarapan selesai, kita akhirnya berangkat ke CFD. Ketika sampai di Tugu Muda, gerimis datang tanpa diundang. Kami yang sangat semangat untuk kampanye kali ini tak mempedulikan gerimis yang datang.
Sesampainya di tempat parkir,  kami bergegas untuk bergabung menuju teman-teman KeMANGTEER yang sedang berkampanye simpatik. Sampai di sana, ternyata kampanye simpatiknya telah selesai, kami anggota KOALA hanya kebagian mengikuti Flash Mobnya saja (Sad story L).  Setelah flash mob, kami yang masih kecewa, tetap memakai topeng Cat Woman (Nizam dan Agus juga ikut memakai). Saat CFD pagi itu, kami bertemu dengan wakil koordinator KOALA, Anggarda. Kurnia yang ingin naik sepeda, meminjam sepeda Anggarda untuk berkeliling menikmati CFD. Saat berkeliling, ternyata pedal sepeda Anggarda lepas, alhasil Kurnia yang menaikinya sempat dibuat jengkel (Huahaha). Saat pedal sepeda tersebut terlepas, Kurnia mengirim pesan bahwa Sedel sepedanya yang lepas. Karena peristiwa lepasnya pedal sepeda yang dinaikinya berada jauh dari lokasi kami, kami tidak menghampirinya dengan alasan jarak. (sedih)
Selang beberapa saat, Kurnia kembali dengan menaiki sepeda tersebut dengan muka yang agak kesal. Kami semua bingung ketika Kurnia datang, karena yang terlepas ternyata bukan Sedel tapi pedal. Kami sontak tertawa ketika tahu ternyata yang dikiranya Pedal sebenarnya adalah sedel.
Ana tak ingin ketinggalan untuk mencoba menaiki sepeda yang tadi, setelah sepeda tersebut diperbaiki oleh Anggarda, Ana lalu membawanya berkeliling. Saat kembali, ternyata Ana juga merasakan apa yang dirasakan Kurnia, pedalnya kembali lepas (hahaha).
Setelah itu, ada sesi foto-foto dari KeMANGTEER yang dalam kegiatan kampanye simpatik. Dilanjutkan dengan kampanye dari anggota KOALA tentang “STOP COBLOS POHON”. Dalam acara kampanye dari KOALA untuk tidak mencoblos pohon ini, mendapat apresiasi dari KeSEMaT yang lalu ikut dalam kampanye tersebut.

SAVE MANGROVE! MANGROVE FANTASY! #MANGRES2014!
STOP COBLOS POHON!

Muda, Berbakti, Tangguh!


ASN

Komentar

Postingan populer dari blog ini

5000 Mangrove untuk Indonesia

Tidak seperti 2 hari lalu yang hujan sepanjang hari, sepertinya matahari berpihak pada hari ke 23 di bulan Maret ini. Ditemani matahari pagi teman-teman KOALA berkumpul di kampus PGSD untuk bersiap mengikuti salah satu kegiatan memperingati World Water Day yang diselenggarakan oleh Ikatan HIMA Biologi Indonesia yang penyelenggaraannya dilaksanakan di kampus IAIN WaliSongo Semarang Jawa Tengah. Teman-teman KOALA tidak dapat hadir lengkap karena beberapa anggotanya ada yang mengikuti Monev Bidik Misi dan ada keperluan pribadi yang tidak dapat ditinggalkan. Berjumlah 7 orang, yakni Titis, Dita (temennya Titis), Tutik, Retno, Intan, Fitia dan Agus kami bersiap menuju ke kampus 1 IAIN Wali Songo. Sesampainya di sana panitia menyambut kami dengan hangat, kami dipersilakan duduk dan diminta untuk sedikit bersabar menunggu kendaraan yang akan membawa kami ke tempat penanaman datang. Setelah 30 menit menunggu akhirnya kendaraan datang, dan membawa kami menuju Pantai Mangunharjo, Tugu, Sem...

Prau, dan Ribuan Cerita Kita di Sana

Prau, Ladang Cerita di Bulan ke-4 tahun 2014. Wonosobo, 18-20 April 2014. Semarang, 18 April 2014 . Kegiatan yang sudah jauh-jauh hari direncanakan akhirnya dapat terlaksana juga. Untuk 2 hari ke depan, Kita, KOALA akan mendaki menaklukkan Gunung Prau, salah satu gunung yang terletak di Wonosobo, Jawa Tengah. Pukul 07.00 kami diharuskan untuk sudah sampai di kampus dan berkumpul. Yah namanya juga jam karet, sana-sini, lengkeet~. Kami pun berangkat akhirnya pukul 08.00. Hahaha sudah biasaaah.

ATM 2017 (Ayo Tanam Mangrove) Koala PGSD UNNES

ATM (AYO TANAM MANGROVE)  2017 ….”1 Aksi Untuk Bumi Pertiwi” Salam Lestari..!! Minggu, 5 Oktobe r 2017 This is the last agenda Divisi KSDA (Konservasi Sumber Daya Alam). Agenda tahunan @koalapgsd_unnes, kegiatan ini termasuk agenda terbesar karena menggalang banyak peserta. Kegiatan Tanam Mangrove bertempat di Ds. Mangunharjo Mangkang. Dimulai dengan berkumpulnya peserta di kampus PGSD UNNES Karangayar Ngaliyan Semarang. Yang waww, dari ATM tahun ini ada peserta yang datang dari UNAKI menggunakan taxi. Taklupa saudara jauh PGSD dari Rumpala PGSD unnes Tegal, celeg Adventure komunitas dari Salatiga, Wonosobo, Argapala dari Pekalongan, serta para Pecinta Alam se UNNES, serta dari berbagai daerah di Jawa Tengah. Setelah peserta sudah berangkat semua, pemberangkatan menggunakan angkutan umum dan sepeda motor. Perjalanan -+ 15 menit menuju lokasi berkumpul. Yaitu di rumah pak Sururi (Koordinator Petani Mangrove Ds. Mangunharjo). Mulai kegiatan dengan Flashmob.. Flas...